Monday, January 7, 2013

7shortcut


7shortcut

Kami beranggotakan 7 Mahasiswa
Daftar Nama:

Abdillah kusuma (Dima)
Alfin Zheto (Alfin)
Arif Putra Prabowo (Ayip)
Hefriendha Recha Putra (enda)
Irvan Safreza (Irvan)
Ridho Fadli Wijaya (Ridho)
Rudi kurniadi (rudi)


Akses Remote Dekstop dengan TightVNC


Akses Remote Dekstop dengan TightVNC

Virtual Network Computing yang biasa disingkat dengan VNC adalah suatu aplikasi system yang biasa digunakan untuk me-remote komputer dengan modus grafis. Hal seperti ini biasa dilakukan ketika menggunakan sistem Operasi Windows yang diremote. Terlebih lagi jika menggunakan sesama Windows saat melakukan remote system.

Tight Virtual Network Computing (Tight VNC) merupakan tool administratif remote profesional bagi banyak
 Profesional TI. Kita lihat bagaimana mengonfigurasi TightVNC untuk akses yang aman ke sistem Remote.

Jenis jenis ip address


IP address memiliki 5 jenis atau bagin ,dari 5 IP address tersebut memliki perbedaan masing-masing.Lihat perbedaan nya di bawah ini Cekidot:

1.      Kelas A

Fungsi Kelas A adalah Jaringan yang berukuran sangat besar, yang pada tiap jaringannya terdapat sekitar 16 juta host. 
Formatnya :
-Format : 0nnnnnnn.hhhhhhhh.hhhhhhhh.hhhhhhhh
  • Bit pertama : 0
  • Panjang Network ID : 8 bit
  • Panjang Host ID : 24 bit
  • Byte pertama : 0 – 127
  • Jumlah : 126 kelas A (0 dan 127 dicadangkan)
  • Range IP : 1.xxx.xxx.xxx sampai 126.xxx.xxx.xxx
  • Jumlah IP : 16.777.214 IP address pada tiap kelas A

2.      Kelas B

Fungsi Kelas B adalah jaringan dengan ukuran sedang-besar.
  • Format : 10nnnnnn.nnnnnnnn.hhhhhhhh.hhhhhhhh
  • 2 bit pertama : 10
  • Panjang Network ID : 16 bit
  • Panjang Host ID : 16 bit
  • Byte pertama : 128 – 191
  • Jumlah : 16.384 kelas B
  • Range IP : 128.0.xxx.xxx sampai 191.155.xxx.xxx
  • Jumlah IP : 65.535 IP address pada tiap kelas B
3. Kelas C

Fungsi kelas C adalah untuk jaringan berukuran kecil.
  • Format : 110nnnnn.nnnnnnnn.nnnnnnnn.hhhhhhhh
  • 3 bit pertama : 110
  • Panjang Network ID : 24 bit
  • Panjang Host ID : 8 bit
  • Byte pertama : 192 – 223
  • Jumlah : 2.097.152 kelas C
  • Range IP : 192.0.0.xxx sampai 223.255.255.xxx
  • Jumlah IP : 254 IP address pada tiap kelas C
4. Kelas D

Fungsi kelas D digunakan untuk keperluan multicasting dan tidak mengenal adanya Net-ID dan Host-ID
  • 4 Bit Pertama : 1110
  • Byte Inisial : 224 – 247
5. Kelas E

Fungsi kelas D adalah ini digunakan untuk keperluan Eksperimental
  • 4 Bit Pertama : 1111
  • Byte Inisial : 248 – 255
v  Berikut data Host Subnet Mask :
·         - 0000 0000 = 0 = 256-0 = 256 IP = 254 Host
·         - 1000 0000 = 128 = 256-128 = 128 IP = 126 Host
·         - 1100 0000 = 192 = 256-192 = 64 IP = 62 Host
·         - 1110 0000 = 224 = 256-224 = 32 IP = 30 Host
·         - 1111 0000 = 240 = 256-240 = 16 IP = 14 Host
·         - 1111 1000 = 248 = 256-248 = 8 IP = 6 Host
·         - 1111 1100 = 252 = 256-252 = 4 IP = 2 Host
·         - 1111 1110 = 254 = 256-254 = 2 IP = 0 Host
·         - 1111 1111 = 255 = 256-255 = 1 IP = -1 Host
Kelompok angka 254 & 255 tidak valid karena hanya memiliki 0 dan -1 host
Berdasarkan data diatas, maka Jika IP 192.168.1.0 hanya ingin berhubungan dengan 1 komputer saja, maka Subnet Mask yang harus digunakan yakni 255.255.255.252